Sosialisme Dari Bawah

Dari Marx Ke Lenin

Seri Sosialisme Dari Bawah (5)

Embed from Getty Images

DARI interaksi dan konflik di antara berbagai cara-pandang radikal yang muncul sebagai respons terhadap dampak Revolusi Prancis dan Revolusi Industri di Inggris, hanya satu cara-pandang yang memadukan (i) komitmen terhadap demokrasi-populer dan perekonomian sosialis dengan (ii) pemahaman bahwa hanya klas buruhlah yang dapat mewujudkan suatu masyarakat baru yang bebas dan berkelimpahan. Cara-pandang tersebut, yakni Sosialisme dari Bawah, dicetuskan oleh Karl Marx. Akan tetapi, dalam kurun waktu setengah abad setelah kematiannya (1883), cara pandang Marxis mengalami perubahan-perubahan dan pertentangan-pertentangan yang sangat hebat.

Sepanjang dekade 1890-an dunia kapitalis memasuki masa ekspansi ekonomik selama 20 tahun. Seiring dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi, sebagian besar kaum buruh mengalami perbaikan-perbaikan yang riil dalam standard-standard hidup mereka. Dalam jumlah yang sangat besar, kaum buruh ikut dalam serikat-serikat buruh dan partai-partai sosialis. Banyak di antara serikat-serikat buruh dan partai-partai sosialis itu dipengaruhi oleh idea-idea Marxis. Misalnya di Jerman. (more…)